Friday, June 25, 2010

Kesabaran = Menikmati Prosesnya

Mungkin hanya segelintir cerita saya dan pasti banyak sekali yang lebih keren cerita tentang kesabaran ini dari teman-teman semua. Saya cuma mau sharing pengalaman saya mengenai pengajuan PKN (praktek Kerja Nyata) ke PLN Mataram, yang ternyata ada beberapa rintangan.

Sebenarnya bukan tujuan awalnya bukan ke PLN, tapi memang ingin ke Mataram saja sekalian liburan setelah 4 bulan penat kuliah. Kami berkelompok 4 orang mengajukan ke perusahaan Newmont tapi ternyata hanya ada tempat 1 orang saja setelah menunggu hampir 3 minggu. Yah, apa boleh buat, departemennya bilang begitu. Bingung nih mau kemana lagi.

Kita mengajukan proposal kedua ke PLN Mataram, eh karena koordinator PKN sebelumnya harus cuti melahirkan, kita harus menghadap ke koordinator baru lagi dan 1 minggu kemudian diambil. Tapi, formatnya salah tidak sesuai dengan format dari jurusan. Yah, gagal lagi ke mataram. :P

Kenapa sih harus ke Mataram? Ya itu, keinginan pribadi. Hehe .. Kebetulan teman-teman satu kelompok saya ikut saya kemana mau PKN. Ya sudah saya terus-terusan berusaha mengajukan PKN kesana. Saya buat lagi proposalnya dengan rapi selang 1 minggu kemudian, eh diterima. Alhamdulillah.

Sebenarnya saya sudah tahu sejak awal sebelum mengajukan PKN pertama, omnya temannya saya salah satu pejabat penting di PLN Mataram. Tapi, bukannya langsung mengajukan kesana. Kami seperti diarahkan harus melawati dulu jalur ditolak oleh departemen Newmont dan ditolak karena proposalnya salah format.

Sebenarnya sih teman-teman udah putus asa dengan keadaan seperti itu, mau pulang kampung semua dan PKN disana. Tapi saya bilang, nanti dulu coba lagi ke PLN Mataram kan disana ada keluarganya Panji (ini nih, teman saya yang punya om di PLN). Dia sih udah bilang, tapi kita coba dulu ke Newmont karena mendapatkan fasilitas yang wah disana kalau masuk, digaji pula. Hehe

Alhamdulillah setelah proposal di terima koordinator dan dikirim ke kantornya, langsung di terima selang 1 minggu kemudian dengan mudah.

Coba saya, ikutan ngeluh juga karena ditolak melulu bisa-bisa gak jadi tuh liburannya. Hehe .. Kenapa koq ngeluh, proposal sudah kami siapkan 2 bulan sebelum jadwal yang kami inginkan, selama 2 bulan itu, proposal kami gak pernah tembus-tembus. Untung aja terus bertahan, coba nyerah, gak bisa merasakan Mataram. :P

Sebenarnya sih intinya adalah proses dalam cerita itu, saya mencoba untuk mengajukan proposal terus-menerus gak mikir kenapa ditolak, saya coba lagi, coba lagi dan coba lagi. Akhirnya diterima juga dengan mudah. Selain itu juga, hikmah kesabaran itu adalah menikmati prosesnya. Coba deh baca 7 rumus kebahagian di blog mas Udin dan kebetulan saya menulis cerita ini setelah membaca tulisan mas Khalid menit 59. Kemudian saya jadi ingat peristiwa sederhana saya yang hampir sama.

Mungkin ada cerita unik kamu, share ya. Siapa tahu saya dan teman-teman lain bisa belajar dari sana juga.


Salam, Buen Kesong
Agung Prasetyo

9 comments:

  1. emank bener, ga' ada yang sia2 semua pasti ada timbal baliknya, tergantung usahanya juga, nice post :cendol

    ReplyDelete
  2. setuju tuh jalani aja
    yg penting prosesnya..

    ReplyDelete
  3. "seperti kata bijak yang pernah saya baca mas, jalanilah hidup dengan sabar dan nikmatilah setiap prosesnya dengan sabar dan syukur"

    ReplyDelete
  4. Saya setuju dengan proses, sabar, dan tidak berhenti dari niat semula itu, Mas Agung. Kita telah sampai setengah perjalanan, kenapa harus balik ke belakang lagi. Bukankah energi yang telah kita keluarkan untuk sampai di setengah perjalanan itu akan jadi sia-sia?

    Mungkin saya juga perlu menambahkan poin "keyakinan" bersamaan dengan poin sabar itu, Mas Agung. Yakin akan membuat otak selalu punya jalan lain ketika salah satu jalan yang dicoba belum berhasil.

    Nice inspiration, Mas Agung! :)

    ReplyDelete
  5. Alhamdulillah... Anak muda memang harus jadi pejuang tangguh as. Jangan cengeng menghadapi tantangan apapun. Mabruk! Mabruk! Mabruk! Wa 'alaika Najah! Amin!

    ReplyDelete
  6. @arief hidayat
    Terima kasih mas, semua usaha pasti berbuah hasil.

    @castello
    Betul sekali, menikmati proses sudah sama disebut sabar mas.

    @Blog Pengembangan Diri | Tips Sukses | Motivasi | Inspirasi | Blogger Tutorial | Download Gratis
    Makasih mas, feedbacknya juga bermanfaat untuk teman-teman disini.

    @Sugiana Hadisuwarto
    Yup, betul mas.

    @Khery Sudeska
    Terima kasih mas Sudeska, poin keyakinan sepertinya terlewatkan oleh saya.

    @Erdien
    Siapa dulu gurunya, mas Erdien. Hihihi

    ReplyDelete
  7. Betul Mas, segala hal harus mengikuti proses dengan sabar.

    ReplyDelete